Suhu Tinggi, JCH Dihimbau Membawa Pelembap Kulit

jemaah haji
 
 
 
 
Palembang, BP
Cuaca panas menyengat berlangsung di Kota Madinah berbeda jauh dengan di Tanah Air. Saat ini suhu di sana mencapai 45 derajat celcius. Untuk jemaah calon haji (JCH) yang masih berada di tanah air disarankan membawa krim kulit atau pelembab yang bisa membantu melindungi tubuh dari paparan langsung sinar matahari.
Selain itu, untuk melindungi bibir bisa dengan mengolesi lipgloss. Seluruh perlengkapan tersebut dapat ditemukan dengan mudah di toko-toko perlengkapan haji yang ada di kota asal masing-masing.
Para JCH mendapat jatah makan dari pemerintah RI dua kali sehari, yakni siang dan malam dengan menu bervariasi, lengkap bersama sayur-mayur juga makanan ringan. Tidak hanya itu, para JCH setiap harinya juga diberi buah-buahan segar yang berbeda setiap hari mulai dari jeruk, apel, pear, dan lainnya.
Para JCH dijamin tidak kekurangan makanan karena sudah dijatah masing-masing per jamaah. Diluar jatan resmi dari pemerintah, banyak masyarakat Madinah yang bersedekah makanan sebagai pelayanan tuan rumah terhadap tamu2 Allah ini.
Ketika sedang di Masjid Nabawi pun banyak makanan seperti Kebab Turki, roti, dan lainnya dibagikan oleh para dermawan.
Sebelum diberangkatkan menuju ke Kota Makkah Al Mukaramah, JCH yang masih berada di Madinah memanfaatkan waktu dengan menyempurnakan salat 40 waktu (arbain). Di sela menunggu waktu salat, para JCH juga memanfaatkan waktu dengan jalan jalan ke tempat-tempat bersejarah, seperti Jabal Uhud, tempat di mana terjadinya perang Uhud dalam melawan kaum musyrikin.
Di mana dalam perang yang sangat terkenal dalam sejarah Islam, sahabat nabi sekaligus paman beliau Hamzah wafat, dengan kondisi yang sangat memilukan.
Para JCH juga pergi ke masjid-masjid bersejarah di sekitar Masjid Nabawi, seperti masjid Abu Bakar, Masjid Umamah, perpustakaan Masjid Nabawi, sampai jalan-jalan ke pabrik dan toko kurma. Onor



Leave a Reply