- September 21, 2015
- Posted by: admin
- Category: Berita
No Comments
Palembang, BP-Komisi V DPRD Sumsel mendorong anggaran Dinas Pariwisata Sumsel ditingkatkan hal tersebut di dasarkan karena banyaknya aset-aset sejarah seperti Taman Purbakala Bukit Siguntang, Museum-museum yang harus menjadi perhatian .
“Kita ingin tonjolkan kedepan aset sejarah itu tapi minimnnya anggaran itu jadi masalah , kita minta Bapeda dan BPKAD agar anggaran Dinas Pariwisata Sumsel kedepan di tingkatkan karena tahun ini Dinas Pariwisata Sumsel mendapatkan anggaran hanya Rp5 miliar lebih,” kata anggota Komisi V DPRD Sumsel Hasbi Asidiki , Minggu (20/9).
Dia berharap pembangunan infrastruktur di Sumsel harus berimbang dengan pemeliharaan aset sejarah yang ada di Sumsel.
“ 2016 kita dorong Dinas Pariwisata Sumsel bergerak lebih leluasa untukmengelola aset sejarah di Sumsel termasuk di Palembang, seperti Bukit Siguntang kalau malam hari menjadi tempat mesum karena fasilitasnya minim dan kurang perawatan , termasuk lampu tidak ada, sehingga malam seperti kuburan ,” katanya.
Ketua Komisi V DPRD Sumsel Fahlevi Maizano menegaskan dalam waktu dekat akan menggodok usulan terkait usulan perarturan daerah (Perda) mengenai perlindungan aset budaya dan sejara milik Provinsi Sumsel.
“Saya pikir ini menurut saya sangat penting untuk dibuat perda supaya aset – aset milik pemerintah provinsi bisa terjaga dan terlindungi sehingga bisa menjadi nilai sejarah yang tinggi dan menjadi kebangggan Sumsel,” Kata Fahlevi Maizano.
Menurutnya, usulan perda ini harus menjadi proritas karena dengan adanya perda ini, berbagai aset dapat terlindungi dari pembangunan yang tidak terkendali.osk