- September 28, 2015
- Posted by: admin
- Category: Berita
Palembang, BP-Pasca Hari Raya Idul Adha, pengunjung pasar 16 ilir terpantau masih sepi. Tidak seperti hari biasa yang selalu ramai sejak pagi hari. Para pedagang pun terlihat baru memulai membuka lapak mereka sekitar pukul 10.00 pagi.
Kondisi ini seperti ini seringkali terjadi. Terlebih setelah hari-hari besar berlangsung yang membuat seluruh masyarakat libur dalam segala aktivitas sehari-hari. Hal ini diakui salah satu pedagang aksesoris di pasar 16 Ilir Palembang.
Tami mengakui, kondisi pasar yang belum ramai memang biasa terjadi setelah ada hari libur. “Yah, kalau sepi begini memang hampir setiap ada libur. Contohnya seperti Idul Fitri yang lalu. Ini kan baru selesai libur Idul Adha,” ungkap Tami pada BeritaPagi, Sabtu (26/9) pagi.
Ia juga mengatakan, banyak pedagang yang memilih untuk membuka lapak lebih siang dari hari biasanya.
“Nahh kalau soal membuka lapak pasti para pedagang lebih memilih untuk buka lapak lebih siang. Saya biasanya sudah buka lapak jam 7 pagi, tapi hari ini baru buka jam 9,” tuturnya.
Kondisi pengunjung yang sepi, Sambung Tami, yang menjadi alasan kenapa para pedagang membuka lapak lebih siang dari biasanya. “Pedagang kan sudah tau, pasti pasar sepi saat pagi hari. Pengunjung yang ramai biasanya ketika siang hari. Apalagi masih H+2 lebaran, jarang yang datang ke pasar untuk beli makanan,” imbuh Tami.
Ditanya mengenai pengaruh terhadap omzet penjualan, Ia menambahkan, omzet penjualan akibat pasar masih sepi tidak terlalu berpengaruh besar.
“Inikan sepi cuma untuk beberapa hari. Lagipula kalau seperti saya yang jual aksesoris tidak ada pengaruh. Masih saja ada yang datang untuk membeli aksesoris,” tegasnya.Odil