- October 15, 2015
- Posted by: admin
- Category: Berita
Muarabeliti,BP- Proses pembangunan jembatan di Desa Mandi Aur, Kecamatan Muara Kelingi yang dinilai lamban, dikarenakan terbentur masalah teknis dan administrasi beberapa waktu lalu, membuat Bupati Pj Musirawas, Riki Junaidi gerah dan meminta semua elemen masyarakat dan dinas terkait secepatnya untuk menyelesaikan masalah tersebut, agar nantinya pembangunan bisa direalisasikan secara tepat waktu.
“Saya berharap masyarakat turut mendukung pembangunan jembatan ini, agar nantinya proses pembangunan dapat berjalan dengan baik. Selain itu, masyarakat juga mesti melakukan pengawasan, agar setelah jembatan ini selesai dibangun, bisa digunakan dalam waktu yang lebih lama, karena memang pembangunannya berjalan sesuai prosedur, jika ada kejanggalan secepatnya dilaporkan,” ungkapnya..
Jembatan yang nantinya dapat menjadi pengubung warga setempat menuju pusat pemerintahan Kabupaten Musirawas di Agropolitan Centre, Muara Beliti ini, diakuinya sejauh ini prosesnya berjalan baik.
“Hanya ada sedikit masalah teknis yang akan segera kita carikan solusinya. Saya juga sudah tegaskan agar semua pihak terkait, agar segera menyelesaikan semuanya, khususnya masalah administrasi, agar menghindari munculnya masalah baru setelah proses pembangunan selesai,” jelasnya.
Peninjauan proses pembangunan yang juga dihadiri Kepala Dinas Bina Marga, Aidil Rusman tersebut, juga sempat didatangi warga setempat untuk melihat proses pembangunan dari jarak yang lebih dekat.
“Tadi saya sudah bicara dengan warga disini, termasuk juga pemuka masyarakat. Intinya, mereka mendukung penuh pembangunan tersebut. Saya tidak ingin ada alasan-alasan lain yang menjadikan prosesnya lamban. Pokoknya, pembangunan jembatan ini harus selesai dengan baik dan tepat waktu,” ungkapnya.(Wan)