Demi Nyawa, Bergulat Dengan Begal Motor

begalMuaraenim,BP-Meski usianya sudah tua namun dia nekat bergulat dengan seorang begal motor hingga telapak tangan kanannya terluka terkarena parang begal tersebut. Itulah yang dilakukan Simbang Jono (66), warga Kelurahan Tungkal, Kota Muaraenim.

               Korban yang kesehariannya bekerja sebagai tukang ojek jurusan Lapangan Meredeka Kota Muaraenim-Trans Sosial, Desa Karang Raja ini, nekat bergulat dengan  begal motor tersebut, ketika hendak merampas sepeda motor metic honda beat yang digunakannya untuk ngojek.
              Dia nekat bergulat untuk menyelamatkan nyawanya, karena pelaku telah mengalungkan parang yang dibawanya ke lehar korban dari belakang. Peristiwa itu terjadi di jalan Trans Sosial dekat kebun kelapa sawit tebing hitam, Desa Karang Raja, Kota Muaraenim, Kamis (5/11) sekitar pukul 08.00 WIB. Dalam pergulatan itu, korban mengalami luka pada telapak tangan kanannya karena berupaya merebut parang yang ditodongkan pelaku.
               Korban sempat dilarikan ke RSU dr HM Rabain Muaraenim untuk mengobati luka tangganya. Sedangkan sepeda motor metic honda beat korban berhasil dilarikan pelaku. Kini kasusnya telah ditangani petugas unit Pidum Satreskrim Polres Muaraenim, untuk mengungkap pelakunya.
              Sesuai pengakuan korban yang berhasil ditemui di RSU dr HM Rabain Muaraenim menyebutkan, kejadian itu bermula dari dia tengah nongkrong di pangkalan ojek lapangan merdeka Kota Muaraenim tempat biasanya dia mangkal. Tiba tiba datang pelaku yang menyandang tas ransel mendekatinya.
               Pelaku yang hanya sendirian itu minta diantarkan ke Trans Sosial. Tanpa ada menaruh rasa curiga, korbanpun bersedia mengatarkan pelaku ke tempat yang ditujunya. Pelaku dibonceng korban menuju Transad. Ketika sampai di lokasi kejadian, tiba tiba pelaku mengeluarkan parang dari dalam tasnya dan langsung mengalungkan ke leher korban dari belakang.
               “Saat dia mengalungkan parang tersebut keleherku, langsung aku pegang parang itu. Kemudian kami berdua sempat bergulat dan saling tarik menarik parang itu. Sedangkan sepeda motorku terjatuh,” jelas korban. Namun, lanjutnya, karena tangannya telah terluka dan banyak mengeluarkan darah, sehinga dia tidak mampu lagi melawan begal tersebut.
               “Pelaku berhasil membawa kabur sepeda motorku kembali ke arah lapangan merdeka,” jelas korban. Diakuinya, setelah sepeda motornya dibawa kabur, dan tangannya terluka, dia masih bisa berjalan kaki kembali menuju lapangan merdeka.               Tetapi ketika sampai di tebing putih, ada warga yang melintas dan membantunya membawa ke rumah sakit. “Saat kejadian kondisi jalan memang sepi,’ jelasnya
              Sementara itu, Kapolres Muaraenim, AKBP Nuryanto Sik MSI, melalui Kasat Reskrimnya, AKP M Khalid Zulkarnain didampingi Kanit Pidumnya, Ipda Heri, membenarkan kejadian itu. Pihaknya telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara untuk mengungkap pelakunya.nur
Poto:poto korban begal motor saat  dirawat di RSU


Leave a Reply