Kenalkan Program Melalui Kuis

_MG_2700PALI, BP-Banyak cara mengenalkan program saat melakukan kampanye pemilukada. Selain melalui pidato atau pemaparan, ada juga yang menggunakan teknik kuis. Seperti yang dilakukan  paslon HAFAL (Heri Amalindo – Ferdian Andreas Lacony) saat melakukan kampanye dialogis di Desa Air Itam Timur kecamatan Penukal Kabupaten PALI, Rabu (11/11).
Heri Amalindo‎ yang hadir dalam kampanye tersebut memancing antusias warga yang hadir untuk memahami program andalannya dengan memberikan kuis. Ratusan warga yang hadir pun menjadi antusias mencari tahu jawaban kuis yang dikeluarkan seputar program andalannya.
“Coba sebutkan arti slogan ‘Serasi Nia” tanya H‎eri. Ratusan warga yang sebagian besar ibu-ibu pun berusaha mencari tahu dengan membaca brosur yang sebelumnya sudah dibagikan.
Meski hadiah yang diberikan hanya berupa souvenir seperti jilbab dan kaus tetap saja membuat warga berebut memberikan jawaban yang paling tepat.
Seusai memberikan kuis, Heri Amalindo akhirnya menjabarkan makna slogan Serasi Nia tersebut.
“Serasi Nia itu bukan sekedar kami berdua merupakan pasangan serasi dalam membangun PALI. Tapi arti sebenarnya adalah Sentra Ekonomi Rakyat Agamis Sejaahtera Inovatif Nyaman Indah dan Aman” terang Heri.
Dengan slogan itu, lanjut Heri, saat terpilih nanti mereka berdua akan menyelesaikan pembangunan infrastruktur seperti jalan‎ yang sudah dimulai saat dirinya menjadi Penjabat Bupati dulu.
Dengan selesainya infrastruktur jalan dan jembatan ini, dirinya berharap PALI akan menjadi sentra ekonomi Sumsel. “Letak geografis PALI yang terletak dijantung Sumsel menjadikan PALI sebagai sentra ekonomi Sumsel. Yang akan berakibat pada percepatan perkembangan ekonomi masyarakat” jabarnya.
“Sebagian jalan yang dulunya berlumpur sekarang sebagian besar sudah di cor beton. Demikian juga jembatan di Payuputat yang menghubungkan PALI dengan Prabumulih hampir selesai. Jalan penghubung dengan Musi Rawas dan MUBA juga sebagian sudah di cor” papar Heri.
Dengan banyaknya akses jalan menuju PALI maka akan berdampak pada perkembangan ekonomi masyarakat.
“Dulu kita sangat mudah untuk terhubung dengan daerah luar baik melalui ‎sungai maupun pesawat terbang. Kedepan akan kita berdayakan kembali” kata Heri.
Kepada wartawan, Heri mengungkapkan bahwa kampanye dialogis seperti yang dilakukannya saat ini juga digunakan sebagai ajang pendidikan politik kepada masyarakat. Dirinya menggelar kampanye dialogis ke seluruh desa agar hubungan antara calon pemimpin dengan masyarakat terjalin dalam suasana kekeluargaan.
“Kampanye dialogis ini untuk menyerap aspirasi masyarakat sekaligus mengenalkan visi kita dalam membangun PALI kedepan nanti” katanya. (Hab)



Leave a Reply