- April 14, 2016
- Posted by: admin
- Category: Berita
Palembang, BP-Perusahaan Umum Perumahan Nasional (Perum Perumnas) menargetkan Mei mendatang pembangunan enam unit rumah susun sederhana milik (rusunami) di kawasan Jakabaring yang akan digunakan sebagai Wisma Atlet Asian Games 2018 bisa digroundbreaking.
Direktur Utama Perumnas Himawan Arief Sugoto mengatakan, dalam waktu dekat kerjasama terkait pembangunan rusunami ini akan segera ditandatangani. Setelah pihaknya melaporkan hal ini ke Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk mendapatkan arahan dan dukungan.
Menurut Himawan, total dana yang diinvestasikan dalam pembangunan ini sebesar Rp 600 miliar. Rusunami akan dibangun dengan konsep apartemen dengan kelengkapan fasilitas yang diberikan akan memenuhi standar yang ditetapkan Olympic Council of Asia (OCA).
“Enam tower Rusunami yang akan dibangun mampu menampung 2.600 Kepala Keluarga (KK), kita rencanakan Mei mendatang groundbreaking,” kata Himawan usai bertemu dengan Gubernur Sumsel H Alex Noerdin di Griya Agung, Rabu (13/4).
Pihaknya bersam gubernur membahas tentang rencana pembangunan rusunami Jakabaring dan revitalisasi Rusun Ilir Barat Palembang. Perumnas bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumsel akan terus melakukan percepatan pembangunan dua proyek ini melihat target yang ditetapkan sebelum Asian Games harus sudah selesai.
“Intinya kita sudah sangat siap untuk pekerjaan yang akan dilakukan. Dari proyek ini sudah dihitung matang dari berbagai aspek. Untuk Rusunami Jakabaring setelah Asian Games selesai bisa dijual ke masyarakat,” imbuhnya.
Gubernur Sumsel H Alex Noerdin mengatakan, enam tower Rusunami dengan masing-masing 23 lantai, tiga tower wisma atlet yang lama, dan enam tower rusunawa yang sudah selesai dibangun dipastikan lebih dari cukup untuk menampung atlet di Asian Games mendatang.
“Total kapasitas keseluruhan wisma atlet di Jakabaring mampu menampung 8.500 atlet atau 70 persen dari keseluruhan atlet yang berlaga dalam Asian Games 2018 mendatang,” ujarnya.
Langkah terpenting saat ini, tutur Alex adalah berupaya mempercepat pembangunannya serta bagaimana bisa menekankan harga agar terjangkau bagi PNS nantinya.
Dia mengatakan, pembangunan rusunami tersebut harus dikerjakan tepat waktu karena pelaksanaan Asian Games sudah di depan mata. Pembangunan rusunami menjadi bagian penting layaknya untuk wisma bagi para atlet.
“Pembangunan memanfaatkan lahan di Jakabaring yang memang milik Pemprov Sumsel. Nantinya setelah digunakan sebagai wisma atlet maka dimanfaatkan hunian itu untuk rusunami dengan berbagai macam tipe, dari tipe 25, tipe 36, dan tipe 54. Serta bentuk studio dan kelengkapan dua bed room,” ujarnya.
Sementara itu, Manager Proyek Rusun Ilir Barat Leo Manurung mengatakan, Rusun Ilir Barat terus diupayakan agar segera dilakukan pembangunan sesuai arahan Gubernur Sumsel. Secara keseluruhan baik pemilik maupun penyewa rusun sudah menyetujui, namun hanya ada beberapa pihak yang masih menunggu progres program yang ditawarkan.
“Ada 3.554 penduduk yang menempati Rusun ini, tentunya tidak seluruhnya memiliki pemahaman yang sama. Yang jelas percepatan terus dilakukan, harapan kita sebelum Asian Games sudah selesai,” pungkasnya. #idz