- April 22, 2016
- Posted by: admin
- Category: Berita
JAKARTA- Untuk kelima kalinya, Internastional Musi Triboatton (IMT) akan kembali digelar di Sumatera Selatan. Ajang sport tourism ini akan berlangsung 11-15 Mei 2016 dan ditargetkan diikuti ratusan peserta dari 10 negara yang akan menyusuri Sungai Musi.
IMT 2016 dilaunching langsung oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Kamis (7/4) malam. Hadir Gubernur Sumsel Alex Noerdin dan sejumlah bupati dari Provinsi Sumsel.
Alex menuturkan, Musi Triboatton bukan saja sebagai olahraga, tetapi juga ajang promosi potensi pariwisata, khususnya Sungai Musi. Selain itu, event ini menjadi rangkaian menyemarakkan Asian Games 2018 yang akan dihelat di Palembang.
“Musi Triboatton akan mendongkrak pertumbuhan ekonomi daerah serta memacu infrastruktur wilayah untuk mempercepat perkembangan pembangunan ekonomi Sumsel,” kata Alex
Ada empat kabupeten dan satu kota yang akan menajdi tuan rumah event ini, yakni Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Kabupaten Musi Rawas (Mura), Kabupaten Banyuasin, Kabupaten Empat Lawan, dan Kota Palembang. “Pembukaan akan digelar di Gelanggang Remaja Kota Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin pada 12 Mei 2016,” sebutnya.
Sebanyak 20 tim peserta Musi Triboatton akan melalui lima etape, dimulai dari lokasi strat di Desa Tanjung Raya, Kecamatan Pendopo Barat, Kabupaten Empat Lawang. Kemudian dilanjutkan di Desa Ulak Mengkudu Lapangan SDN 14 Empat Lawang sebagai lokasi estafet peserta dengan finish di Jembatan Kuning, Tebing Tinggi untuk etape pertama.
Etape kedua akan dilaksanakan di Desa Muara Kelingi, Kabupaten Musi Rawas. Etape ketiga dilaksanakan di Kota Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin. Etape keempat dimulai di Dermaga Pangumbuk, Kabupaten Banyuasin. Terakhir, etape kelima akan menjadi titik akhir peserta di Kecamatan 10 Ulu, Kota Palembang
Musi Triboatton merupakan paduan wisata penjelajahan atau penyusuran sungai dengan lomba dayung variatif menggunakan tiga jenis perahu (boat) yaitu; river boat, kayak, dan traditional boat racing (TBR), dan penyusuran bersama dengan perahu induk dari hulu ke hilir sepanjang 500 kilometer dengan lintasan berarus deras (white water) dan berarus tenang (flat water).
Selain olahraga, para peserta akan menikmati keindahan alam Sumsel dari Sungai. “Sesuai tujuannya, Musi Triboattan untuk memperkenalkan Sungai Musi ke dunia internasional. Saya yakin para pecinta olahraga air akan penasaran dengan event ini,” ucap Alex.
Sementara, Menteri Arief mendorong Sungai Musi sebagai ikon sport tourism. Bahkan, dia ingin Musi Triboatton menjadi model sport tourism di Indonesia. “Sumsel sangat menonjol dibanding daerah lain, bahkan Jakarta. Jadi, sangat tepat memilih Sumsel sebagai contoh,” ujarnya.
Sport tourism, kata Arief, merupakan salah satu andalan untuk mendongkrak kunjungan turis, baik wisaman maupun turis dalam negeri. Arief menyebut, tahun ini ada beberapa event sport skala internasional yang siap digelar, di antaranya Tour de Singkarak, Tour de Banyuwangi Ijen, Tour de Bintan, Jakarta Marathon, serta Bintan Triathlon 70.3 yang diharapkan dapat menggenjot pariwisata nasional.
“Event seperti ini memberikan direct impact dan media value yang tinggi,” katanya.