Tol Cipali Bikin Wisatawan Cirebon Naik Drastis

1Jakarta, BP-Hadirnya Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) membuat kunjungan wisatawan ke Cirebon meningkat drastis. Sejak tiga bulan terakhir, sudah ada 40 ribu wisatawan nusantara dari ibukota yang datang ke Cirebon. Keraton Kasepuhan, Goa Sunyaragi, dan Cirebon Waterland Ade Irma, menjadi destinasi favorit wisatawan nusantara maupun mancanegara.
“Cirebon sudah sangat layak disebut sebagai kawasan layak destinasi wisata. Atraksi, Akses, dan Amenitas di Cirebon sudah sangat bagus. Saat long weekend pekan ini saja, sudah ada sekitar 10.000 wisatawan yang berkunjung ke Cirebon,” terang Sultan Keraton Kasapuhan Cirebon, Sultan Sepuh XIV PRA Arief Natadiningrat, Sabtu (7/5), yang mengaku kota Cirebon cukup padat wisatawan.
Sultan tak asal bicara. Karena sejak empat hari terakhir, Cirebon memang tak pernah sepi. Kendaraan roda dua dan roda empat terlihat memadati area parkir tempat-tempat wisata seperti Keraton Kasepuhan, Goa Sunyaragi dan Cirebon Waterland Ade Irma.
Suasana liburan kali, 5-6-7-8 Mei 2016 ini memang terasa beda. Suasana orang benar-benar ingin piknik, sungguh-sungguh Wonderful Indonesia. Pekerjaan branding Wonderful Indonesia dan Pesona Indonesia rupanya sudah mulai terasa di akar rumput. Apalagi, industrinya? Mereka yang langsung mendapatkan manfaat, ketika wisata sudah menjadi gaya hidup atau life style.
Di Goa Sunyaragi,  sudah ada sekitar 10.000 wisatawan yang mengunjungi objek wisata sejarah berusia ratusan tahun tersebut selama libur panjang kali ini. Biasanya, jumlah pengunjung yang datang ke Goa Sunyaragi hanya berkisar antara 500-800 pengunjung per hari.
“Kalau ditotal, long weekend ini pengunjung Goa Sunyaragi sudah mencapai 10 ribu orang,” timpal Kepala Bagian Humas dan Promosi Badan Pengelola Taman Air Goa Sunyaragi (BPTAGS), Eko Ardie Nugraha.
Eko menyebutkan, pengunjung yang datang ke Goa Sunyaragi datang dari Jakarta, Bandung, Bogor, Depok, Lampung. Beberapa di antaranya, ada juga wisatawan mancanegara. Untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung
saat libur panjang kali ini, pihak BPTAGS sudah melakukan penambahan petugas loket dan pemandu serta pengadaan pengeras suara untuk informasi maupun peringatan bagi pengunjung. Keramaian pun terlihat di Keraton Kasepuhan. Setidaknya 1.500 wisatawan telah memasuki situs tersebut pada Jumat (6/5).
Tak hanya itu, keramaian juga terlihat di tempat wisata Cirebon Waterland Ade Irma Suryani. Begitu banyak pengunjung yang datang sehingga area parkir membludak hingga ke pinggir jalan raya. Akses untuk menuju ke pintu masuk pun agak sulit karena di pinggiran jalan masuk terdapat mobil yang parkir.
Mobil-mobil berplat luar kota seperti Tangerang, Karawang , hingga Semarang memadati area parkir. Petugas parkir luar terkadang kesulitan karena banyaknya pengunjung yang datang. Sebagian pengunjung harus berjalan menuju pintu masuk yang cukup jauh dari area parkir luar hingga menuju pintu masuk kawasan Cirebon Waterland yang sudah dilengkapi dengan wahana bermain, berenang, serta cottage.
Menpar Arief Yahya menjelaskan, antara branding, advertising dan selling itu selalu ada jeda waktu. Sekarang berpromosi, tidak sekarang juga mendapatkan hasil. Tapi kalau tidak dipromosikan, tidak akan pernah berjalan sendiri sesuai dengan target yang disusun itu. “Saya senang, ketika orang-orang, pelaku industri, para pejabat di daerah sudah merasakan impact dari promosi gencar yang tak henti dikumandangkan Kemenpar,” jelas Arief Yahya, Menpar. (*)



Leave a Reply