- May 10, 2016
- Posted by: admin
- Category: Berita
PALI, BP-Tragedi menimpa enam pelajar asal Pendopo, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI). Di akhir liburan panjang, Minggu (8/5), malapetaka menutup libur panjangnya.
Mengisi liburan panjang dengan berwisata ke Danau Kongar di Desa Sungai Dua, Kecamatan Sungai Keruh, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), mengakibatkan tiga dari enam remaja pelajar SMP tersebut harus meregang nyawa akibat tenggelam di danau yang terletak tak jauh dari Kota Pendopo, Kabupaten PALI itu. Sedangkan tiganya lagi berhasil selamat.
Ketiga korban yang meninggal tersebut antara lain, Cahyani Putri (14), Tiara Arinda (14), dan Citra Dwi Aulia (15) ketiganya merupakan warga Pendopo Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI. Sedangkan tiga korban yang selamat diantaranya Tania Alifa Radita (15), Kuskavira Khohlia (14), dan Alma Salsabilla (15), yang juga warga Pendopo.
Kejadian bermula pada saat keenamnya menaiki Banana Boat sekitar pukul 16.20 Wib. Namun, sayang keenamnya tidak menggunakan baju pelampung sebagai safety. Akibatnya, pada saat Banana Boat beroperasi, terjadi tragidi terbalik, kejadian terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Beruntung ketiga korban yang selamat memegang tali yang ada, sedangkan ketiga korban yang meninggal diduga tidak bisa berenang dan tewas tenggelam.
Bersama warga dan Brigradir Mobil (Brimob) Pendopo dan BPBD Kabupaten PALI, kaetiga korban yang tenggelam tersebut berhasil ditemukan satu persatu. Dan langsung dievakuasi menuju Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten PALI sekitar pukul 20.00 WIB.
Kapolsek Sungai Keruh, Iptu Susyanto, M membenarkan kejadian tersebut. Kepada BP, Ia menuturkan bahwa kejadian tersebut akibat kelalain baik itu korban dan juga pihak pengelola wisata Danau Kongar.
“Kejadian bermula ketika para korban menaiki Banana Boat. Akibat safety yang kurang, ketiga korban tewas tenggelam. Dan saat ini, ketiga korban langsung dibawa ke RSUD Kabupaten PALI untuk diautopsi dikarenakan korban merupakan warga Pendopo yang sedang berliburan di Danau Kongar,” jelas Iptu Susyanto yang baru tiga hari menduduki posisi Kapolsek Sungai Keruh.
Kepala Desa Sungai Dua Sudirman menuturkan jika korban sudah diperingatkan sebelumnya untuk memakai baju pelampung, namun keenamnya tidak mengubris arahan tersebut.
“Mereka kan sedang berwisata di sini (Danau Kongar) mengikuti ibu-ibunya yang sedang arisan. Akibat kurang safety dan pengawasan, terjadilah seperti ini,” tutur Sudirman.
Sementara itu Kepala BPBD Kabupaten PALI Rusman Firaman mengatakan setelah mendapat informasi dari warga, pihaknya langsung turun ke lapangan membantu mencari dan mengevakuasi ketiga mayat remaja tersebut,
“Setelah mendapatkan informasi, dengan adanya kejadian tenggelamnya warga PALI, kita langsung terjun ke lapangan, dan alhamdullilah kita dan dibantu warga setempat berhasil menemukan ketiga mayat, dengan mengunakan pancing terlebih dahulu, hal tersebut dilakukan karena kedalaman danau tersebut mencapai kuarang lebih 20 meter,” ujarnya.
Terpisah Bupati PALI Ir H Heri Amlindo. MM mengungkapkan turut berdukacita sedalam-dalamnya, atas musibah yang menimpa ketiga warganya tersebut, “Kami selaku pemerinta tentunya mengucapkan turut berdukacita atas musibah yang menima ketiga korban,” ujarnya saat berada di kamar mayat RSUD Kabupaten PALI. #hab