MUSDA DEMOKRAT SUMSEL TAK MAIN TUNJUK

3Pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) Partai Demokrat Sumsel belum dapat dipastikan jadwalnya, namun yang pasti tetap mengunakan sistem pemilihan dengan pengurus kabupaten/kota sebagai pemilik suara.
Hal tersebut berarti menepis isu bahwa partai berlambang mercy ini mengunakan sistem penunjukan dari pusat secara langsung.
“Kita partai Demokrat, jadi memang demokrasi bukan maen tunjuk saja,” kata Wakil Ketua DPD Demokrat Sumsel, Chairul S Matdiah kepada wartawan di Gedung DPRD Sumsel, Kamis (9/6).
Wakil ketua DPRD Sumsel ini mengatakan Musda Demokrat Sumsel belum digelar lantaran Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono memprioritaskan beberapa wilayah yang menggelar pilkada serentak 2017 tahun depan.
“Kenapa tertunda, karena Pak SBY ketua umum kita memprioritaskan wilayah yang menggelar Pilkada serentak, sementara kita (Sumsel) tahun 2017 ini hanya Kabupaten Muba,” ungkapnya.
Mengenai kandidat bakal calon pada Musda, sejauh ini kata Chairul belum ada sosok yang dapat menggantikan Ishak Mekki sebagai Ketua DPD Demokrat Sumsel.
“Sementara ini baru pak Ishak yang siap melanjutkan kepemimpinan Demokrat masuk 2 periode, belum ada nama lain,” katanya.
Chairul mengatakan tidak berlebihan jika Ishak Mekki kembali mencalonkan diri sebagai ketua Demokrat Sumsel, mengingat di bawah kepemimpinan mantan Bupati OKI itu, Demokrat Sumsel cukup baik dengan perolehan 11 kursi di DPRD Sumsel.
“Beliau (Ishak Mekki) Birokrat dan juga politisi. Berkarir dari bawah, mulai dari Kasi PU, Kepala Dinaa PU sampai menjadi Bupati dan Wakil Gubernur,” pungkasnya.rmolsumsel.com



Leave a Reply