- April 15, 2018
- Posted by: admin
- Category: Berita
Deklarasi ‘Soeara Kita’ Djoss yang dilaksanakan di Taman Kuliner Landy Jatiwaringin Sabtu, 14 April 2018 dihadiri berbagai kalangan masyarakat dan berbagai ormas di wilayah Jabodetabek, antara lain Krisna Group Jatiwaringin (KGJ), Paduan Suara Mahasiswa, HIPAKAD, Pemuda Pancasila, Gempar, Persatuan Relawan Indonesia (PERI), Relawan Djoss Sumut dan berbagai media TV (TVRI dan I News), media cetak dan media on line. Turut juga massa dari PDIP. Acara deklarasi yang dipandu MC Feber Manalu jebolan Asia Bagus Singapura menarik, karena acara berjalan mengalir sesuai yang diharapkan.
Soeara Kita menghimbau agar masyarakat perantau asal Sumut, dimana pun berada untuk menghubungi keluarga masing-masing, sekampung dan teman-teman yang berdomisili di Sumut memilih pasangan Djoss. Pasangan ini sangat kompeten dan dengan hati yang tulus mau berbuat untuk masyarakat Sumut. Jejak rekam pasangan ini sudah terbukti sangat luar biasa untuk bangsa ini. Lihat saja track record mas Djarot dari Walikota sampai Gubernur Provinsi DKI Jakarta bersih dan jujur tanpa cacat. Sihar seorang pengusaha yang visioner tapi juga peduli membuka lapangan kerja. Beliau berdua benar-benar telah teruji. Djarot-Sihar merupakan pilihan yang terpercaya mengemban amanat rakyat.
Soeara Kita melihat bahwa pemilih di Sumut sudah cerdas memilih calon gubernur/ wakil gubernur yang jujur, tulus, tegas, kompeten dan integritas yang tinggi dan mau melayani masyarakat. Nasib pembangunan Sumut 5 tahun ke depan ditentukan pilkada 2018 ini. Pemilih pemula sudah pasti tau memilih yang terbaik untuk Sumut. Tingkatkan kualitas dan kuantitas demokrasi dengan ikut memilih di TPS. Golput tidak ada gunanya. Kita jangan apatis dengan masa depan Sumut. Kita mengharapkan Sumut yang mendunia ke depan di tangan pelayan masyarakat pasangan Djoss.
Mari kita bersinergi untuk mendukung, memenangkan dan mengawal kemenangan Pasangan Djoss agar visi, misi dan programnya bisa dinikmati masyarakat. Kepedulian kita ke kampung halaman perlu kita tingkatkan. Kapan lagi peduli kampung halaman bila tidak dimulai dari sekarang.