- September 25, 2025
- Posted by: Eko Adjis
- Category: Berita

Jakarta – Dunia musik tanah air kembali dikejutkan dengan hadirnya grup band unik dan penuh inspirasi, RQD atau Ruang Qolbu Disabilitas. Band pendatang baru yang seluruh personilnya merupakan mahasiswa tuna netra ini siap menorehkan sejarah dengan merilis mini album digital berisi tiga single pada Oktober 2025 mendatang.
Band yang digawangi Ahmad (vokal), Erpan (gitar), Agung (bas), dan Andika (drum) saat ini tengah menyelesaikan proses akhir rekaman dan pembuatan video klip. Mereka didampingi oleh Dowenk Oceano sebagai music director dan Bois Famous Maker sebagai pengarah strategi musik.
“InsyaAllah karya musik RQD akan mendunia lewat all platform digital. Awal Oktober 2025, mixing dan mastering tiga single serta video klip sudah rampung,” ungkap Ahmad mewakili personil RQD saat ditemui di Radio Bola Koaidi, Rawamangun, Jakarta.
Musik dari Hati untuk Dunia
Menurut Erpan, nama RQD dipilih karena mewakili semangat mereka sebagai musisi disabilitas yang berkarya dengan hati (qolbu). Selain bermusik, seluruh personil juga aktif sebagai pengurus Rumah Qur’an Disabilitas di Jakarta Utara.
Band ini lahir secara spontan pada 23 Agustus 2023, ketika diminta tampil dalam kegiatan Gebyar Difabel di Jakarta Islamic Center. Meski baru terbentuk, RQD sudah menorehkan prestasi, di antaranya:
Juara 2 Festival Band Disabilitas Gebyar Ramadhan 2024
Juara 2 Ajang Kreativitas Pemuda Jakarta Utara 2025 yang digelar Sudinpora
Para Mahasiswa di Balik RQD
Seluruh personil RQD masih berstatus mahasiswa aktif:
Ahmad – Semester 3, Ilmu Komunikasi, Universitas Pamulang (UNPAM)
Agung – Semester 7, Ilmu Manajemen, Universitas Pamulang (UNPAM)
Andika – Semester 1, Ilmu Komunikasi, Universitas Pamulang (UNPAM)
Erpan – Semester 1, Pendidikan Seni Musik, Universitas Negeri Jakarta (UNJ)
Kisah Inspiratif Andika
Satu kisah paling menyentuh datang dari Andika, sang drummer. Sejak kecil ia bisa melihat dan aktif sebagai pemain sepak bola. Namun sebuah benturan di lapangan membuatnya kehilangan satu mata. Musibah bertambah pada 2017 ketika kecelakaan lalu lintas membuatnya kehilangan penglihatan mata satunya.
Beberapa operasi tidak berhasil memulihkan penglihatan. Andika sempat mengalami depresi hingga mencoba bunuh diri. Namun, musik menjadi jalan terang baginya. Bergabung dengan RQD membuatnya menemukan kembali semangat hidup.
“Musik mengubah hatiku dari gelap menjadi cerah kembali. Kini aku ingin terus berkarya bersama RQD,” tutur Andika penuh haru.
Mini Album Digital dan Rencana Tur 100 Kota
RQD optimistis tiga lagu bergenre pop dan rock yang dikemas easy listening akan mendapat tempat di hati masyarakat Indonesia, dari Aceh hingga Papua, bahkan diaspora di luar negeri.
Agung menambahkan, “Tiga track single ini enak didengar di telinga dan akan menempel di hati. Pastinya RQD memainkan musik dengan hati.”
Lebih jauh, awal 2026 RQD sudah menyiapkan rencana tur showcase di 100 kota Indonesia untuk memperkenalkan karya mereka secara langsung ke publik.
Dowenk Oceano menegaskan, RQD tengah menata langkah secara bertahap. “Saat ini fokus ke mini album digital dan video klip. Untuk ide konsep dan strategi industri musik, RQD menggandeng Bois Famous Maker,” jelasnya.
Sementara itu, Bois Famous Maker optimistis RQD bisa bersaing di industri musik. “Kami sudah menyiapkan jurus jitu agar tiga single RQD hits dan dikenal masyarakat luas,” tegasnya.
📌 Tagar: #RQD #RQDband #BandMahasiswa #BandTunaNetra
(Kelana Peterson)