Di Lahat Mensos Peringati Bulan Bakti Kesetiakawanan Sosial

Lahat – Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa bersama Gubernur Sumatera Selatah  Alex Noerdin peringati Hari Kesetiakawanan Sosial serta lintas batas kesetiakwanan sosial. Bertempat di Taman Cendrawasih Kabupaten Lahat, Selasa (16/12). Acara yang dihadiri Bupati Lahat Saifudin Aswari Rivai ini berlangsung sangat meriah.
Peringati Bulan Bakti Kesetiakawanan Sosial (BBKS) Mengambil tema SeBar SOS ( Sehari berbagi satu orang. Selain itu, dalam peringatan ini juga ditandai pengobatan gratis, sunat massal serta pemberian bantuan kepada kaum disabilitas.
Menteri Sosial  Khofifah indar parawansyah mengatakan masih banyak hal yang harus kita lakukan untuk saling membantu sesama, yang menyatukan kita sebagai bangsa adalah sebuah komitmen sebagai bangsa yang merdeka.
Dalam kesempatan ini Mensos melepas Tim Lintas Batas Kesetiakawanan Sosial, Lintas Batas yang mengambil tema “Bersatu Untuk Sesama” di berbagai kota di lima propinsi akan mulai start dari Jakarta dan akan berakhir di propinsi Jambi singgah di Kabupaten Lahat.”Ini baru pertama kali roadshow atau lintas batas dilaksanakan kemensos,” ujar Mensos,Khofifah Indar Parawansa.
“Kegiatan-kegiatan yang ada pada setiap titik antara lain,pembagian sembako,pengobatan gratis,sunatan massal,bantuan disabilitas dan bantuan pendidikan,” ucapnya.
Sebelumnya,Kemensos telah melakukan kegiatan serupa, EKKM (Ekspedisi Kemanusian Kaum Marginal) tahun 2013,safari bakhti kesetiakawanan sosial nasional (SBKSN) pd 2012.
Khofiafah mengajak pemuda lahat untuk menghindari bahaya narkotika yang merugikan” ajaknya
Sementara, Gubernur Sumsel H. Alex Noerdin mengatakan, kesetiakawanan sosial makna dari bangsa Indonesia dan merupakan indentitas seperti tolong menolong tanpa pamrih.
Pemprov Sumsel menyambut baik program – program dari kemensos yang melibatkan dunia usaha dan lain – lain untuk membantu masyarakat
Mengajak, memulai kembali program Kesetiakawanan sosial dalam upaya
Indonesai sejahtera dan Sumsel gemilang.
Hal yang sama juga dikemukakan Bupati Lahat, Saifudin Aswari. Dirinya berharap,  kegiatan memberikan makna dan membantu masyarakat dari keluarga yang tidak mampu dapat merasakan bantuan bagi masyarakat,” tegasnya.
Bantuan-bantuan yang disebarkan dalam kegiatan ini meliputi bantuan Kursi roda, bantuan tangan palsu, alat bantu dengar, paket kacamata baca usia +50 tahun, seragam sekolah, Al Quran, makanan tambahan dan vitamin anak usia 3-10 tahun, sembako. Selain itu, Pemerintah Sumsel juga memberikan bantuan Rumah layak tinggal. Insetif tagana kabupaten lahat. Tali asih TKSK, bantuan anak terlantar, juga Grobak,  asistensi lansia terlantar, dan sembako. (FK)