Bawa Uang Rp 150 Juta Sopir Truk Dirampok

sopir truk
 
 
 
 
 

Inderalaya,BP

      Aksi perampokan terjadi di wilayah hukum Polsek Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir, tepatnya di perbatasan Desa Betung Kecamatan Lubuk Keliat dan Desa Sribandung Kecamatan Tanjung Batu.

Seorang sopir truk bernama Dahli alias Lid (38) dan kernetnya Rubi (22) warga Desa Kelampadu Kecamatan Muara Kuang dirampok kawanan orang tak dikenal saat mengemudikan truknya dari Muara Kuang Tujuan Palembang.

     Akibat perampokan itu korban dua bersaudara itu kehilangan uang tunai Rp 150 juta yang merupakan titipan warga Desa Kelampadu untuk membeli barang manisan, kelontongan dan sebagainya.

    Peristiwa pencurian dengan kekerasan (curas) itu terjadi, Senin (7/9) sekitar pukul 09.00 WIB di areal Perkebunan PTPN VII Cinta Manis (perbatasan Desa Betung dan Sribandung). Saat itu kedua korban (sopir dan kernet truk) beragkat dari Desa Kelampadu tujuan Palembang untuk berbelanja.

     Ditengah jalan (tempat kejadian), bertemu  2 orang tak dikenal berseragam TNI dan menyatakan minta tolong untuk menumpangkan sepeda motor. Tanpa merasa curiga, korban pun memberikan tumpangan. Ketika berada di mobil, salah seorang pelaku menunjukkan lokasi motor yang akan dinaikkan berada di areal perkebunan tebu Cinta Manis.

      Rupanya saat berada di areal perkebunan itu, sudah menunggu 4 orang lainnya. Di saat itulah kedua korban ditodong dengan ancaman senjata tajam supaya menyerahkan uang. Karena takut dibunuh, korban pun terpaksa merelakan uang Rp 150 juta dirampas kawanan bandit tersebut.

        Menurut salah seorang warga Kelampadu, Ahmad Kitum, bila kedua korban ini sudah bertahun-tahun menjadi taksi sopir truk. Tugasnya menerima titipan uang dalam jumlah besar dari warga untuk berbelanja ke Palembang. Biasanya jadwalnya setiap Hari Senin dan Jumat. “Barang yang dibeli mulai dari jenis manisan, kelontongan hingga elektronik,”ujar Kitum.

          Kejadian perampokan itu sudah dilaporkan korban ke Polsek Tanjung Batu. Dari keterangan korban pada polisi, bila dua pelakunya berseragam TNI. Sayangnya Kapolsek Tanjung Batua AKP Madian belum bisa dihubungi. Sementara Kanit Reskrim Ipda Zahirin ketika dikonfirmasi sore kemarin membenarkan ada laporan korban perampokan. “Modus perampokan itu masih kita selidiki dan kedua korban masih dimintai keterangan,”ujarnya. Ohen



Leave a Reply