Kemenpora Janjikan Atlet Jadi PNS

 
 
 
 
Palembang, BP
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Imam Nachrowi melalui Deputi IV Joko Pekik menjanjikan akan mengapresiasi atlet Indonesia yang berprestasi.
 
Sehingga prolematika pascaseseorang menjadi atlet akan bisa memperoleh penghasilan bagi keluarganya kelak.
 
Hal tersebut akan diwujudkan dalam realisasi Undang-Undang bagi atlet nasional yang ditargetkan akan diketuk palu tahun depan.
 
“Saat ini memang belum ada Undang-Undang yang mengatur tentang bagaimana seorang atlet setelah tak menjadi atlet lagi. Oleh karena itu tahun depan Insyaalloh kita akan revisi UU atlet nasional yang sudah ada dengan menambah apresiasi itu misal dengan menjadi PNS dan lainnya,” ujar Joko Pekik belum lama ini.
 
Menurut Joko Pekik hal ini akan dilakukan lantaran memang belum ada Undang-Undang yang mengatur karena atlet merupakan perwakilan negara pada ajang Internasional dimana bendera Indonesia bisa berkibar di negara tetangga.
 
“Bukannya kita tidak ada uang, tapi memang regulasinya belom ada. Nah, oleh sebab itu mudah-mudahan tahun depan,” ujar Joko Pekik.
 
Sementara itu, Richard Sambera yang merupakan mantan atlet renang andalan Indonesia mengatakan sangat setuju dengan kebijakan tersebut.
 
Pasalnya, menurutnya atlet harus diapresiasi dengan semaksimal mungkin, karena untuk menjadi atlet dan memenangkan kompetisi tak semudah yang dibayangkan.
 
“Saya sangat setuju, contohnya saya yang kemudian mantan atlet dan sekarang beralih ke swasta. Dan saya berharap jika memang ada wacana tersebut bisa cepat direalisasi,” ujar Richard.
 
Menurut pria yang memiliki bisnis penerbitan puluhan majalah ini mengatakan bahwa menjadi atlet adalah hobby. Sehingga kemudian disinggung mengenai anak-anaknya akan dialihkan ke atlet dirinya tak menginginkan itu.
 
“Olahraga itu hobby, kalau saya itu menjadi atlet juga karena hobby. Kalau ditanya anak-anak saya mau dijadikan atlet seperti saya jawabannya tidak. Saya ingin anak-anak ke pendidikan saja, sekolah dan belajar,” ujarnya. Osug