Pengamanan Pilkada Muba

Palembang, BP-Pelaksanaan pilkada di Kabupaten Musi Banyuasin yang dilaksanakan di bulan Februari 2017 semakin dekat. Tetapi hingga kini pihak Polda Sumsel belum menerima permintaan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) baik Provinsi Sumatera Selatan maupun dan KPU Muba terkait jumlah kekuatan pengamanan Pilkada Muba mendatang.

“Belum ada permintaan KPU, kami perlu tahu update  TPS-nya berapa dan kegiatan pentahapannya apa saja ini kita koordinasikan dan setiap saat ada perubahan-perubahan informasi  yang tentunya lebih optimal dan safety dalam pengamanan Pilkada Muba tahun 2017,” kata Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol  Djarod Padakova, Senin (18/4).

Sementara itu pemilihan bupati Musi Banyuasin dimulai tanggal 15 Febuari 2017. Namun, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Muba sudah bersiap-siap melaksanakan pesta demokrasi masyarakat tersebut.

Ketua KPU Muba H Firdaus, SE, MSi mengungkapkan, sesuai petunjuk KPU Pusat yang disampaikan melalui draf PKPU, ada beberapa tahapan pelaksanan pilbup 2017. Pertama, rekrutmen PPK dan PPS pada 16 Juni-15 Juli 2016. Kedua, pendaftaran calon perseorangan pada 1-8 Agustus. Ketiga, pendaftaran pasangan calon pada 13 September 2016.

”Setelah dibukanya pendaftaran, maka kita lanjutkan dengan pencocokan data pemilih dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang dikeluarkan oleh catatan sipil. Kemudian, sesuai draf dari PKPU bahwa 5-6 Januari merupakan penetapan DPT,” kata Firdaus.

Ditambahkannya, pada 11 Oktober, KPU Muba menetapkan pasangan cabup dan cawabup Muba. Dilanjutkan pada 14 Oktober hingga 11 Februari 2017, masa kampanye dari setiap pasangan calon.

”Masa tenang yaitu 12-14 Febuari 2017, dimana semua paslon tidak diperbolehkan lagi melakukan kampanye,” katanya.

Puncaknya, pada 15 Febuari 2017, seluruh masyarakat Muba melakukan pencoblosan alias pemungutan suara. ”Kita berharap pilbup Muba 2017 nanti berlangsung lancar,” ujarnya. #osk