Kesempatan SFC Menebus Kesalahan

Palembang, BP-Sriwijaya FC akan melawat ke kandang Gresik United pada lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) di Stadion Tri Dharma, Gresik, Minggu (12/6) malam. Inilah kesempatan membayar kesalahan di laga sebelumnya.
SFC gagal memaksimalkan keuntungan sebagai tuan rumah ketika menjamu Mitra Kukar di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, 30 Mei lalu.
Kendati berstatus tim tamu, SFC lebih diunggulkan memenangi laga ini. Apalagi melihat performa Laskar Joko Samudro – julukan Gresik United – yang menunjukkan tren menurun.
“Kita targetkan tiga poin dalam lawatan kali ini. Semua pemain sudah siap tempur. Taktik dan strategi juga sudah dimatangkan,” kata pelatih SFC Widodo Cahyono Putro, Sabtu (11/6).
Menurut dia, SFC akan bermain menekan sejak awal pertandingan. Kendati demikian, ia mewanti-wanti anak asuhnya jangan sampai lengah. Gresik United tentu bermodal motivasi yang berlipat karena main di depan publik sendiri. Diprediksi tim tuan rumah akan mengusung strategi menyerang.
“Kita harus waspadai itu. Pemain harus melakukan pengawalan yang ketat,” ucapnya.
Anak asuh Lestiadi, menurut dia, punya gaya permainan yang cepat. Barisan belakang timnya harus selalu memelototi pergerakan lawan.
Widodo akan kembali mengandalkan duet Brasil, Alberto Goncalves dan Hilton Moreira di lini depan. Mereka diharapkan kembali garang setelah gagal menceploskan satu gol pun saat bersua Mitra Kukar. “Kekurangan ada di penyelesaian akhir. Tapi kita sudah latihan keras untuk mengatasinya,” ucapnya.
Janjikan Kejutan
Pelatih Persegres Gresik United Liestiadi menyatakan, ia akan memberikan kejutan khusus untuk Widodo dan pasukannya.
Widodo bukan sosok asing bagi Gresik United. Sebelum menangani SFC, Widodo mengasuh Laskar Joko Samudro. Apalagi sebagian besar skuad Gresik United saat ini pernah ditangani Widodo. Liestiadi pun tak khawatir Widodo bisa membaca peta kekuatan Gresik United.
“Pemain boleh sama. Tapi saya berjanji akan terapkan strategi berbeda, yang mungkin takkan dibayangkan Widodo sebelumnya. Saya respek kepada Widodo sebagai pelatih muda berkualitas. Namun saat pertandingan nanti, saya jelas akan pimpin anak-anak untuk mengalahkan Sriwijaya demi raihan poin maksimal,” tutur Liestiadi.
Walau SFC diunggulkan dalam pertandingan nanti, mengingat materi pemain lebih baik dibandingkan tuan rumah, Liestiadi mengaku tak gentar. Liestiadi juga tak memberikan instruksi khusus kepada anak asuhnya.
“Kami sudah siap menjamu Sriwijaya. Memang dari segi peringkat di klasemen sementara maupun materi pemain, kami jauh dibanding Sriwijaya yang kali ini diunggulkan,” ucap Liestiadi.
“Tapi kami tidak takut. Para pemain juga terlihat bersemangat menghadapi Sriwijaya, yang dari lini belakang hingga depan dihuni para pemain berkualitas, dengan label timnas.”
“Namun antara kualitas Timnas atau tidak, yang menjadi pembeda dalam hasil akhir itu kan kerja keras di lapangan, serta bagaimana para pemain menjalankan instruksi yang diberikan pelatih dengan baik,” pungkasnya