Barang-Barang Temuan Dalam Sungai Musi Di Serahkan Warga Ke Disbudpar Sumsel

Palembang, BP
Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menerima pemberian benda-benda temuan dari dalam dasar Sungai Musi berupa guci kramik dan kendi kramik sebanyak enam buah , puluhan koin-koin zaman China dan Kesultanan Palembang, kalung manik-manik dan sejumlah barang lain dari Hendri Kumar yang merupakan warga Keramasan, Palembang,Senin (26/2).
Turut hadir diantaranya Kepala Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Sumsel Irene Camelyn Sinaga , Penggiat Budaya dari Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Wanda Lesmana, Ketua Dewan Kesenian Palembang (DKP) Vebri Alintani
Penyerahan tersebut diterima langsung oleh Kepala Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Sumsel Irene Camelyn Sinaga.
Kepala Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Sumsel Irene Camelyn Sinaga mengapresiasi pemberian barang-barang temuan dari Sungai Musi dari Hendri Kumar alias Een.
“Ini bukan pemerintah yang maju tapi kalau dibikin biaya sudah berapa kekuatan nyawa , karena mencari ini menyangkut nyawa yang tidak bisa diukur dengan uang, sudah berapa pengorbanan yang dilakukan untuk mendapatkan benda ini, kalau saya bilang apresiasi yang setinggi-tingginya, apapun barang ini, ini barang yang langka, dan ini bisa menjadi objek penelitian, ketika kita sampaikan , kita undang orang untuk meneliti, kita bisa sampaikan kepada teman-teman yang masih muda, media, yuk kita buat field trip untuk meneliti ini, panggil nara sumber,” katanya.
Menurut Iren, tanpa upaya pemerintah , masyarakat membantu dimana para nelayan dan penyelam tergerak hatinya memberikan kepada pemerintah barang ini.
“Banyak hal yang kami ambil dari sini , kita bisa melihat apakah ini benar-benar tinggalan apanya, nilai pentingnya apa dan bisa jadi bahan kajian kami dan generasi muda yang ada, jadi pastinya ucapan terima kasih , karena perjuangan mengambil barang ini perjuangannya luar biasa, kedepan saya berharap, kalau kami merangkul salah, jadi tolong kami juga sebagai pemerintah yang tidak banyak tahu apa yang tersimpan di muka bumi ini, ajak kami berteman, sehingga apa yang bisa kami lakukan, kami lakukan untuk saat ini kami berbangga sekali ada yang rela berkorban memberikan ini,” katanya.
Penggiat Budaya dari Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Wanda Lesmana mengatakan, Hendri Kumar ini sebetulnya momennya setelah menemukan kemudi kapal dirinya mencoba berbincang-bincang dengan para nelayan ini ternyata Hendri Kumar tanpa sengaja menemukan barang-barang ini dan disimpan di rumah.
“Makanya saya berkomunikasi dengan pak Een, ternyata pak Een tergerak hatinya , bahasanya datang kesini untuk mengkonsultasikan kalau saya punya barang-barang ini selanjutnya bagaimana silahkan pak Een sampaikan,” katanya.
Sedangkan Hendri Kumar alias Een sebagai mengatakan, penemuan benda-benda ini ditemukan pada bulan enam lalu dalam dari dasar sungai sekitar 10-15 meter kedalamannya lagi kita keruk lagi.
“Yang pasti alat sedot pasir, kita pakai manusia dibawahnya, jatah anak buah dua jam satu orang ,” katanya sembari mengatakan ikhlas menyerahkan benda-benda tersebut ke Disbudpar Sumsel.#osk



Leave a Reply