- March 4, 2018
- Posted by: admin
- Category: Berita
PALEMBANG – Cepat, tangkas, tegas dan bijaksana dalam menghadapi masalah perkotaan.
Inilah gambaran analogi dari Pencak Silat Panca Warna yang dimainkan saat menyabut Calon Walikota – Wakil Walikota Palembang Mularis Djahri – Syaidina Ali (MUSI) dalam kampanye dialogis di Jalan Faqih Usman RT 10, Seberang Ulu 1 (SU1) Kota Palembang, Sabtu (3/3/2018) siang.
Masyarakat Kecamatan SU I yang terdiri dari 5 kelurahan menanti sosok pemimpin yang jujur tegas, tangkas, lugas, dan kerja cepat untuk menangani persoalan masyarakat yang hingga kini belum teratasi.
Menurut Tokoh Masyarakat Kecamatan SU I, Romli Abidin, S.Sos, di lingkungannya butuh pembenahan akhlak anak-anak muda yang dinilai saat ini cenderung alami penurunan serta banyak pengangguran.
“Pemimpin tegas, berwibawa dan patuh kepada agama yang dinilai dibutuhkan saat ini. Sosok Mularis Djahri – Syaidina Ali paling pas calon pemimpin Palembang yang kita harapkan,”tegas Romli kepada media di sela-sela acara.
Dikatakan Romli, dengan pemimpin yang tegas dan berwibawa, maka diharapkan bisa mengatur masyarakat lebih tertib.
“Sehingga bisa mengayomi masyarakat, serta mampu menertibkan dan melestarikan perumahan diatas sungai namun tidak merusak aliran sungai. Saya lihat dengan ketegasan dan kewibawaannya, insya Allah bisa mewujudkan keinginan masyarakat SU1,”ujarnya.
Ia juga sangat mengapresiasi program IRWANA (1 RW 4 Wirausaha Baru) untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Dengan begitu bisa mengurangi angka pengangguran terutama anak-anak muda,”terang Romli.
Romli menambahkan, dirinya juga menyambut baik program MUSI yakni insentif RT/RW 1 – 2 Juta perbulan.
“Tugas RT/RW sangat berat melayani dan mengayomi masyarakat, saatnya para pelayan masyarakat mendapatkan apresiasi tersebut setelah bekerja siang malam menghadapi masyarakat,”katanya.
Hal ini sangat penting mengingat selama ini pemerintah kota sangat kurang memperhatikan masyarakat bawah terutama kalangan ekonomi lemah.
Menanggapi hal ini Calon Walikota Palembang Nomor 4 Mularis Djahri (MD) mengatakan permasalahan SU I yakni ke depan tidak ada lagi tempat-tempat kumuh termasuk MCK terapung.
“Kami akan menata daerah kumuh dan menata lorong-lorong, untuk mensejahterakan warga. Dengan program IRWANA kami akan memprioritaskan pengembangan wirausaha dengan pelatihan wirausaha dan pemberian pinjaman modal 25 juta rupiah tanpa agunan,”tegas MD, disambut tepuk tangan warga yang hadir.
“Saya tidak main main dengan upaya mensejahterakan bapak dan ibu, jangan sampai ada lagi warga yg menganggur, lorong-lorong akan kita semen, rumah dibantaran akan kita tata ulang dan MCK terapung akan kita tertibkan,”tegas Mularis.
Jadi, menurut MD, skala prioritas SU I yakni menata daerah kumuh, perbaikan lorong, penertiban MCK terapung, memperbaiki pendapatan wirausaha, dan menaikkan insentif RT/RW Rp1-2 juta.
“Ini sebagai upaya mensukseskan visi program Palembang Baru, Cerdas Kotanya, Sejahtera Warganya,”pungkasnya. (Ril/FK)
Editor : Fatur