Sempat Telat Empat Hari, Gaji Pemain SFC Sudah Dibayar

Palembang, BP
Di media sosial sempat ramai menyebut jika gaji pemain Sriwijaya FC belum dibayar selama dua bulan terakhir. Tapi hal itu tidak benar, karena gaji pemain hanya terlambat selama lima hari saja.
Manajemen SFC membantah dengan tegas jika gaji pemain belum di bayar selama dua bulan terakhir. Hal itu disampaikan Direktur Keuangan PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Yani Arsyad, Selasa (17/4). Menurutanya, jika gaji pemain yang terlambat di bayar itu hanya bulan April. Sementara gaji bulan Maret sudah lunas dibayarkan.
“Kalau gaji bulan Maret itu sudah dibayar,” ungkapnya.
Keterlambatan pembayaran gaji April pun cuma lima hari saja. Biasanya, pemain mulai menerima gaji tanggal 10 setiap bulannya.
“Memang ada keterlambatan pembayaran gaji pemain, tapi cuma tiga sampai empat hari saja, itupun karena ada keterlambatan dari sponsor SFC,” jelasnya.
Yani memastikan pembayaran gaji pemain akan dilakukan dalam waktu satu atau dua hari ini. Oleh sebab manajemen meminta pemain maupun ofisial untuk bersabar.
“Kalau tidak hari ini, mungkin besok (hari ini-red) paling lama,” ungkapnya.
Di tempat berbeda, Direktur Kompetisi dan Pertandingan PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Augie Bunyamin angkat bicara terkait beragam isu gaji pemain Laskar Wong Kito yang tertunggak.
Secara detail, Augie membahas satu persatu permasalahan apa itu yang disebutkannya seakan-akan kondisi SFC tidak kondusif.
“Orang yang membuat isu itu artinya tidak senang dengan SFC. Sekali lagi SFC dalam kondisi kondusif,” tutur Augie.
Disebutnya pertama soal gaji pemain memang ada keterlambatan tapi semua sudah rampung. Ia mengajak para pemain berdiskusi dan menunjukkan proses pembayaran sponsor yang memang terkadang telat.
“Memang ada keterlambatan kita akui. Tadi kita ajak semua pemain meeting dan memperlihatkan proses pembayaran dari sponsor dan mereka paham. Dan juga hari ini semua sudah selesai karena memang jadwal keterlambatan dari sponsor hari ini,” tuturnya.
Menurut Owner Hotel Swarna Dwipa ini, saat menggelar meeting bersama pemain dan oficial pihaknya juga menegaskan kepada tim. Agar tidak sembarangan memberikan komentar kepada siapa pun selain terkait perbandingan.
“Terkadang dengan istri pemain dan ofisial ada diskomunikasi. Makanya kita juga di meeting tadi membahas jangan sampai ada istri pemain mengeluarkan omongan yang tidak sesuai di luar pertandingan. Intinya sekarang saya tegaskan tidak ada kendala SFC tetap kondusif,” pungkasnya.
Dia pun memberikan warning kepada pengguna sosial media untuk tidak membuat isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Sejauh ini, tidak ada pelatih atau pemain yang menulis atau mengatakan jika gaji pemain menunggak.
“Jadi itu dilakukan pihak tidak bertanggungjawab. Ini yang pertama, kita baru berikan peringatan saja. Jika masih terjadi, tentu kita akan ambil tindakan tegas dengan menempuh jalur hukum,” ujarnya. #zal



Leave a Reply