- January 7, 2019
- Posted by: admin
- Category: Berita
Muara Enim, BP
Setelah menjalani serangkaian seleksi, baik saat festival Alex Noerdin Cup ataupun Coaching Clinik di Stadion Utama Sekundang Bara, selama tiga hari terakhir.
Timnas All Star yang dipimpin Nassir Sallasa, Dede Sulaiman, I Putu Gede, Patar Tambunan, Khair Rifo, Achmad Junaidi, dan Listiyanto Raharjo, memutuskan tiga nama yang dianggap terbaik dari 32 tim yang ikut Festival Alex Noerdin Cup. Ketiga pemain ini, dua dari U-12 dan satu pemain dari U-14.
Pemain dari U-12 itu adalah Selvin Andrean (10) dari SSB Serasan Belido Darat dan Farel Pratama dari SSB Tunas Muda (12). Sementara pemain dari kategori usia 14 tahun, berposisi penjaga gawang Fransseto Tampubolon dari SSB Spensa FC.
Ketiga pemain ini resmi mendapatkan tiket untuk mengikuti Coaching Clinik bersama legenda sepakbola dunia dari Brasil, Ronaldinho di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, 31 Maret nanti.
Kreator dari ajang ini, Alex Noerdin Cup langsung menggenakan rompi kepada ketiga pemain sebagai simbol jika mereka yang terpilih. Ketiga pemain ini, menjadi 3 dari 50 anak yang akan mengikuti Coaching Clinik bersama mantan pemain Barcelona itu.
Selvin usai pertandingan, tak bisa menutupi kegembiraannya karena berhasil bertemu langsung dengan legenda Brasil Ronaldinho. Saat festival Alex Noerdin Cup, diakuinya jika ia berusaha bermain maksimal.
“Saya bersama teman lain, pernah juara ketiga .di turnamen Tranlimo, juara kedua di turnamen Lebuk Semantung dan kini juara pertama di Alex Noerdin Cup. Senang sekali rasanya,” ucapnya.
Dibalik sepakterjangnya di lapangan hijau yang menyedot perhatian pelatih, pemain Timnas All Star dan penonton, ternyata ada sosok sang ayah yang menjadi motivasi. Syaiful yang keseharian bekerja sebagai buruh sengaja datang jauh-jauh dari Kecamatan Belido Darat untuk memberikan dukungan pada anaknya yang masuk final di Alex Noerdin Cup.
Pengorbanan sang ayah pun terbayar, karena buah hatinya terpilih dari ratusan talenta Muara Enim sebagai anak terbaik dan bakal mewakili kabupaten mengikuti Coaching Clinik bersama Ronaldinho.
“Dia itu sudah suka dan mulai bermain sepakbola sejak kelas III sekolah dasar. Tapi, mainnya hanya sebatas di kampong saja,” ucapnya.
Dia baru mulai masuk SSB Belido Barat ini belum sampai dua bulan. Tapi, lantaran memang sudah terbiasa bermain sepakbola, ia tidak kesulitan dan beberapa kali keluar sebagai juara.
“Saya lihat bakatnya itu disepakbola, jadi dukung saja sebagai orangtua dia mau apa. Kalau dia sudah nekat (mau-red) disana, ya sebagai orangtua saya dukung saja,” ucapnya.
Saat namanya di sebut panitia, diakui Syaiful sempat tidak percaya. Dia sangat mensyukuri hasil ini dan berharap kelak anak kelimanya itu bisa menjadi pesepakbola Timnas.
“Semoga saja dia berhasil seperti yang ia cita-citakan menjadi pemain sepakbola yang bagus,” ucapnya. #zal