- January 18, 2019
- Posted by: admin
- Category: Berita

MARTAPURA – Peringatan Hari Jadi Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur ke 15 tahun 2019 ditandai dengan rapat paripurna istimewa bertempat di ruang sidang paripurna DPRD setempat, Kamis (17/1).
Dalam
rapat paripurna istimewa HUT OKU Timur kali ini dihadiri langsung
Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru, Menteri Perhubungan RI Budi
Karya Sumadi, Bupati OKU Timur HM Kholid Mawardi, Wakil Bupati OKU Timur
Feri Antoni, Forkompinda OKU Timur, para bupati dan walikota di
Sumatera Selatan dan tamu undangan penting lainnya.
Kedatangan
Gubernur dan rombongan di gedung dewan disambut dengan tari sambut
sekapur sirih dengan iringan musik tradisional kulintang. Gubernur
didampingi juga oleh Ketua TP PKK Hj Febrita Lustia, Ketua Literasi
Sumsel Hj Percha Leanpuri dan tamu lainnya.
Rapat paripurna dibuka dan dipimpin langsung oleh Ketua DPRD OKU Timur Beni Defitson.
Bupati OKU Timur HM Kholid Mawardi dalam sambutannya kembali menyampaikan pesan warga OKU timur kapan jalan provinsi diperbaiki.
“Kapan
pak menteri Lanudad Gatot Subroto di resmikan untuk komersil. Dan untuk
pak Gubernur kapan jalan provinsi diperbaiki,” ucap Kholid.
Kholid
menambahkan, bidang pertanian masih menjadi sektor unggulan di OKU
Timur. Beras organik telah masuk pasar nasional. Sektor hortikultura
buah jambu, jeruk dan pepaya telah masuk ke pasar luar negeri. Dan
sejumlah prestasi lainnya termasuk Kabupaten ini kemiskinannya terendah
di Sumsel bersama dengan Kota Pagar Alam.
Sementara
itu Gubernur Sumsel H Herman Deru dalam sambutannya memberikan
apresiasi atas prestasi yang telah dicapai OKU Timur. Dan dia kembali
menyampaikan sedikit balik pada awal dirinya menjabat Bupati OKU Timur
periode pertama pada tahun 2005.
Pada
saat itu lanjut Deru, APBD daerah ini tidak lebih dari Rp 240 Miliar
untuk membangun daerah dengan luas wilayah 3.370 km persegi. Namun
anggaran yang kecil bukan alasan untuk tidak berbuat. Dengan anggaran
yang terbatas tersebut dirinya bersama dengan Wakil Bupati HM Kholid
Mawardi kala itu melakukan pembangunan semua sektor dengan melibatkan
semua lapisan masyarakat.
“Ternyata
anggaran kecil bukan alasan. Untuk tidak maju. Buktinya OKU Timur
menjadi Kabupaten tersejahtera dengan angka kemiskinan paling rendah,”
ujar Herman Deru.
Suami
Hj Febrita Lustia ini menegaskan, prestasi yang telah dicapai Kabupaten
OKU Timur patut disyukuri meskipun daerah ini minim sektor migas dan
hanya mengandalkan sektor pertanian. Namun mampu bersaing ini artinya
proses budgeting anggaran yang telah dikelola dengan baik untuk
kesejahteraan rakyat.
“Kita
hebat karena kita kompak antara ulama omaro dan umat. Tinggal lagi
bagaimana daerah ini harus digencarkan lagi bidang promosi. Sebagai
Gubernur saya memberikan apresiasi dan wajar saja kalau perhatian kita
lebih ke daerah ini, tanpa membedakan kabupaten/kota lainnya yang ada di
Sumsel,” imbuhnya.
Untuk
bidang keamanan Gubernur meminta aparat baik TNI dan Polri untuk terus
menjaga daerah ini agar tetap kondusif. Karena itu dia meminta Bupati
OKU Timur agar dapat memberikan fasilitas kepada TNI dan Polri.
“Saya
titip pak Kapolres keamanan disini. Bupati jagan terlalu berhemat,
operasional dan peralatan TNI dan Polri juga harus Pemda bantu,”
tambahnya.
Untuk urusan
jalan provinsi. Gubernur menegaskan pada tahun 2019 ini juga jalan milik
Provinsi di OKU Timur tuntas dilakukan perbaikan.
” Soal jalan tadi sudahlah amanlah itu, tahun 2019 ini juga sudah clear,” pungkasnya.
Dilain
pihak Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi menegaskan, dalam waktu
dekat keberdaan Bandara Gatot Soebroto Way Kanan akan diresmikan
Presiden menjadi Lapangan terbang Komersial melayani angkutan barang dan
penumpang.
Sedangkan untuk mengatasi rendahnya harga getah karet rakyat, pemerintah akan melakukan operasi pasar membeli karet rakyat.
“Operasi pasar membeli karet rakyat. Menyapu harga yang murah.
Harga rendah akan di perbaiki,” tandas Budi Karya Sumadi.
Ketua
DPRD OKU Timur Beni Defitson mengakui, sosok H Herman Deru merupakan
putra daerah yang memiliki insting diatas rata rata dan telah dilantik
menjadi gubernur Sumatera Selatan. Dirinya mengucapkan terima kasih
kepada Menhub dan Gubernur Sumsel di HUT OKU timur ke 15 tahun.
“Penghargaan setinggi tingginya kepada Menteri Perhubungan dan Gubernur Sumsel yang telah memenuhi undangan kami,” ujarnya.
Menurut
Beni, usia 15 tahun OKU Timur telah banyak mengalami kemajuan. Namun
ada juga kekurangan di tengah terbatasnya sumber pendapatan daerah.
Karena itu pembangun daerah harus mengacu pada optimalisasi pemanfaatan
potensi yang dimiliki demi keberlangsungan pembangunaan berkelanjutan
guna mencapai kesejahteraan rakyat.
“Semoga kerja keras kita selama ini dicatat sebagai nilai ibadah kepada Allah SWT,” tegas Beni.
Beni
Defitson meminta Menteri Pehubungan dapat membantu program Gubernur
Sumsel dalam membangun dan memperbaiki sarana infrastruktur di Sumsel
yang disampaikannya dalam bahasa komering dan diterjemahkannya dalam
bahasa Indonesia.
“Kami
mohon bantuan pak Menteri. Untuk mendorong dan membantu pak Gubernur
untuk melakukan perbaikan jalan di Sumsel khususnya di OKU Timur,”
harapnya.
Usai paripurna dilakukan pemotongan nasi tumpeng oleh GUbernur dan Menteri Perhubungan dan dilanjutkan dengan foto bersama.