- January 24, 2019
- Posted by: admin
- Category: Berita

Koordinator Divisi Penindakan Pelanggaran Bawaslu DIY, Sri Rahayu Werdiningsih. Foto: Usman Hadi
Yogyakarta – Bawaslu DIY tidak hanya menemukan Tabloid ‘Indonesia Barokah’ di Gunungkidul. Bawaslu juga mendapat informasi bahwa tabloid yang framingnya menyudutkan salah satu paslon di Pilpres 2019 ini juga ditemukan di Sleman dan Kulon Progo.
“Kami mendapat informasi di Sleman juga ada (Tabloid Indonesia Barokah), itu di Kulon Progo ternyata juga ada,” ujar Koordinator Divisi Penindakan Pelanggaran Bawaslu DIY, Sri Rahayu Werdiningsih saat dihubungi detikcom, Kamis (24/1/2019).
Di Sleman Tabloid Indonesia Barokah yang jumlahnya mencapai ribuan masih berada di Kantor Pos DC Plemburan, Kecamatan Ngaglik. Sementara di Kulon Progo tabloid serupa juga ditemukan di salah satu kecamatan.
“Kalau yang di Sleman tadi yang terdeteksi ada di Plemburan. Itu tadi sempat dicek ada sekitar 2 ribuan gitu. Tapi dari 2 ribu itu ternyata itu meliputi wilayah tujuan ada Kota (Yogyakarta), Sleman, Bantul juga ada. Ini baru pengecekan,” tuturnya.
Selain di dua kabupaten tersebut, tabloid bermuatan politik yang menyasar masjid-masjid ini juga tersebar di Gunungkidul. Bahkan data sementara yang diterima Bawaslu DIY ada banyak kecamatan yang menerima kiriman tabloid ini.
“Kalau yang Gunungkidul ini ada di (Kecamatan) Semin, Nglipar, Ngawen, Ponjong, Semanu, Paliyan, Tepus itu juga ada. Cuma jumlah-jumlahnya ya ini masih dalam dalam pengecekan,” pungkas dia.(ush/sip)