- January 26, 2019
- Posted by: admin
- Category: Berita

berharap forum masjid dan forum amal kematian di Sumsel kembali dihidupkan. Mengingat sejauh ini mereka yang diberikan tugas untuk mengurus mayat rata-rata usia tua.
PALEMBANG – Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru berharap
forum masjid dan forum amal kematian di Sumsel kembali dihidupkan.
Mengingat sejauh ini mereka yang diberikan tugas untuk mengurus mayat
rata-rata usia tua. Karena itu dibutuhkan regenerasi.
Pemerintah
Provinsi akan memberikan pembinaan dengan datang ke kampung-kampung
guna mengaktifkan kembali forum amal kematian. Terutama dikalangan
perempuan, karena ia rasa sekarang ini agak kurang.
“Saya
menginginkan nanti ada pelatihan khusus tentang tata cara
penyelenggaraan mayat mulai dari cara memandikan, mengkafani dan
menguburkan mayat dengan benar,” tegas Gubernur H Herman Deru, dalam
safari Jumatnya di Masjid An-Nur Jannah Pakjo, Jumat (25/1).
Menurut
Gubernur, disaat ini yang masih melakukan tugas memandikan mayat
rata-rata orang sepuh atau tua. Ketimbang anak muda, untuk itu dia
menginginkan ada regenerasi dalam mengurusin mayat.
“Saya rasa perlu digalakan pelatihan, karena nantinya akan sangat berguna jika ada kematian,” imbuhnya.
Selain
itu H Herman Deru juga menegaskan, pemerintah Provinsi Sumsel akan
mendirikan rumah-rumah tahfidzul Qur’an, hal ini bertujuan untuk
mendidik genarasi muda di Sumsel untuk cinta dan hafal ayat suci
Al-Qur’an.
“Untuk
mencetak generasi yang cinta Al Quran kita akan bangunkan rumah-rumah
tahfidz seluruh pelosok Bumi Sriwijaya ini,” tambahnya.
Saat
safari jumat kali ini, Gubernur berkenan memberikan bantuan untuk
perbaikan masjid. Ia mengaku bangga dengan pihak pengurus masjid
An-Nurjannah sebagai masjid penyangga Griya Agung dan sekitarnya.
“Jika
perlu dana hubungi langsung saya, kita akan baguskan masjid ini dengan
membuat menara dan gapura. mudah-mudahan jika semua fasilitasnya
lengkap masjid ini akan lebih ramai dikunjungi jemaah untuk beribadah
dengan khusuk,” tandasnya.